Liga Champions : PSG Tak Diuntungkan, Barcelona Full Senyum
3 min readMAU GOL – Kamis 11 April 2024 12:20 WIB
Paris Saint-Germain menjadi tuan rumah saat menghadapi
Barcelona pada leg pertama perempat final Liga Champions.
Bermain di depan publik sendiri di Parc des Princes
Rabu (10/4/2024) atau Kamis dini hari WIB
Paris Saint-Germain harus mengakui keunggulan tipis Barcelona.
Les Parisiens dipaksa menyerah 2-3 oleh El Barca.
Duel sengit kedua tim sudah panas sejak babak pertama
Tim tamu bahkan sempat leading lebih dulu via Raphinha (menit ke-37).
Barulah di babak kedua PSG mencoba merespons.
Dua gol balasan berhasil dilesakkan skuad arahan Luis Enrique
melalui Ousmane Dembele (48′) dan Vitinha (50′).
Namun, perlawanan diberikan oleh Barcelona dan sukses
menambah dua gol masing-masing melalui gol kedua
Raphinha (62′) dan Andreas Christensen (77′).
Alhasil armada milik Xavi Hernandez mampu mengunci
kemenangan 3-2 atas PSG di leg pertama perempat final Liga Champions kali ini.
Kemenangan ini menjadi modal positif bagi El Barca saat
gantian menjamu PSG di Stadion Olimpiade Lluis Companys.
Tidak hanya menang, tetapi mereka juga sukses memutus rekor
lima tahun tanpa kemenangan di pertandingan sistem gugur
Liga Champions saat melakoni laga tandang.
Tak sampai di situ, kabar baiknya untuk kelolosan ke semifinal
juga didukung oleh fakta nasib apes yang dialami Les Parisiens.
jawara Liga Prancis itu tidak pernah bisa memenangkan laga pada
kompetisi sistem gugur Eropa dalam posisi kalah atau tertinggal di kandang pada leg pertama.
Sampai saat ini sudah ada enam kesempatan saat PSG
mencoba untuk lolos ke babak berikutnya usai keok dalam leg
pertama di kandang mereka sendiri.
Apesnya semua enam pertandingan lanjutan di leg kedua
berujung pada kekalahan dan tersingkir saat mereka sudah dalam posisi tertinggal di leg pertama
Kesialan yang dialami PSG tersebut terbagi masing-masing 3 di
Piala UEFA (sekarang Liga Europa) dan 3 di Liga Champions.
Semua momen sial itu berawal di Piala UEFA edisi 1984-1985.
Kutukan PSG
Saat itu PSG sudah melaju di putaran kedua dan berjumpa Videoton.
Hasilnya pada leg pertama yang berlangsung di Parc des Princes, mereka kalah 2-4.
Pada leg kedua, PSG yang berstatus tamu juga kembali
menelan kekalahan 0-1 di kandang Videoton.
Berlanjut ke Piala UEFA 1989-1990, giliran Juventus yang
mengubur harapan PSG di kompetisi Eropa.
Lagi-lagi bermain di putaran kedua
PSG harus kalah 0-1 di kandang pada leg kedua dan kembali dipecundangi pada leg kedua dengan kekalahan 1-2.
Di Liga Champions sendiri, ketidakmampuan PSG untuk melaju
ke fase berikutnya berawal saat berjumpa dengan AC Milan di semifinal 1994-1995.
Les Parisiens kalah 0-1 pada leg pertama dan kembali menyerah di tangan AC Milan dengan skor 0-2.
Berikutnya pada edisi 2014-2015, melawan Barcelona di
perempat final, PSG keok 1-3 di Parc des Princes di pertemuan pertama.
Setelah itu mereka kembali gagal meraih kemenangan karena kalah 0-2 pada leg kedua.
Di musim 2020-2021, Man City menjadi klub berikutnya yang
mengubur impian klub ibu kota Prancis tersebut.
Berjumpa di semifinal, mereka dibuat tak berdaya pada
perjumpaan pertama di kandang sendiri setelah menyerah 1-2.
Berganti melawat ke Stadion Etihad pada leg kedua, kembali
kekalahan yang diterima Les Parisiens dengan skor 0-2.
Terbaru, sebelum jumpa Barcelona, PSG gagal melangkah jauh
di Liga Champions 2022-2023 setelah berjumpa Bayern Muenchen di babak 16 besar.
Menarik untuk dinantikan apakah sejarah buruk tetap berpihak
pada kubu PSG atau Dewi Fortuna selalu berpihak kepada
Barcelona di leg kedua perempat final nanti.